Beranda » Apa modal menjadi pengusaha?

Apa modal menjadi pengusaha?

Bekal Pengusaha Bagian 2

oleh Jundi Qoriba, B.A., M.A.
0 komentar 81 views

Bekal Pengusaha Bagian 2

Apa modal menjadi pengusaha?

Banyak di antara kita yang ingin menjadi pengusaha sukses. Memiliki perusahaan besar dengan aset besar dan karyawan yang banyak. Bahkan, tidak dapat kita pungkiri, jika kita menjadi seorang pengusaha sukses, sudah pasti kita memiliki rumah idaman, mobil impian, dan istri dambaan.

Namun, saat memulai, pasti yang akan dipikirkan adalah: bisnis kan butuh modal? Kalau mau dapat untung besar, pasti modalnya besar. Dapat modal dari mana? Emangnya ada yang mau pinjamkan?

Akhirnya, setelah dipikir-pikir lagi, sepertinya tidak bisa menjadi seorang pengusaha karena tidak memiliki modal. Padahal, modal utama menjadi pengusaha bukanlah uang, melainkan sifat jujur. Kenapa? Karena jika kita dikenal sebagai orang yang jujur, pastilah kita dipercaya untuk menjalankan bisnis atau merasa aman dan nyaman saat bertransaksi dengan kita.

Bayangkan, teman-teman, jika kita dikenal sebagai orang yang suka berbohong, pastilah tidak ada yang akan percaya untuk bertransaksi dengan kita. Jadinya, tidak akan ada proses bisnis yang bisa dikerjakan.

Hal ini sejalan dengan nasihat Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam:

إنَّ الصِّدْقَ يَهْدِي إلى البِرِّ، وإنَّ البِرَّ يَهْدِي إلى الجَنَّةِ، وإنَّ الرَّجُلَ لَيَصْدُقُ حتَّى يَكونَ صِدِّيقًا. وإنَّ الكَذِبَ يَهْدِي إلى الفُجُورِ، وإنَّ الفُجُورَ يَهْدِي إلى النَّارِ، وإنَّ الرَّجُلَ لَيَكْذِبُ حتَّى يُكْتَبَ عِنْدَ اللَّهِ كَذَّابًا.

Artinya:
“Sesungguhnya kejujuran akan mengantarkan kepada kebaikan, dan kebaikan akan mengantarkan ke surga. Jika ada seseorang yang selalu jujur dalam perbuatannya, maka dia akan dikenal sebagai orang yang jujur. Sebaliknya, kebohongan akan mengantarkan ke keburukan, dan keburukan akan mengantarkan ke neraka. Jika seseorang selalu berbohong, maka Allah Ta’ala akan menetapkannya sebagai pendusta.” (H.R. Bukhari no. 6094).

Dari hadits di atas, kita belajar bahwa seorang yang jujur akan mendapatkan kebaikan. Apa contoh kebaikan tersebut? Mendapatkan modal, usaha sukses, mendapatkan proyek, dan lain sebagainya. Sebaliknya, jika kita dikenal sebagai pendusta, sudah pastilah tidak akan ada orang yang mau bekerja sama dengan kita.

Jadi, apa modal terbesar menjadi pengusaha sukses? Ya, jadilah orang yang jujur.

Oleh: Jundi Qoriba

Bekasi, 27 Juli 2024

You may also like

Tinggalkan komentar

kosultasi syariah